MAGELANG - Ratusan anggota Kodim 0705/Magelang melaksanakan Upacara Bendera Mingguan dan Peringatan Hari Lahir Pancasila TA. 2023, di Lapangan Kodim 0705/Magelang, Kamis (01/06).
Baca juga:
Panglima TNI Berkurban Sapi Seberat 1,44 Ton
|
Bertindak sebagai Inspektur upacara (Irup) Danramil 11/ Mertoyudan Kapten Arm M. Pitoyo, Perwira Upacara Kapten Caj Budi Krismanto dan Komandan Upacara Kapten Arm Imam Ari S serta Pembacaan Pembukaan UUD 1945 Kapten Cba Sugiyono. Diikuti seluruh Perwira Staf Kodim 0705/Magelang, para Danramil jajaran Kodim 0705/Magelang serta anggota militer dan PNS.
Amanat Panglima TNI dalam Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila TA. 2023 yang dibacakan oleh Irup diantaranya mengajak seluruh anggota TNI dan ASN untuk terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
Pancasila merupakan dasar negara serta landasan ideologi bagi Bangsa Indonesia. Setiap nilai luhur yang terkandung di dalamnya telah menjadi dasar hidup bernegara sejak konsep Pancasila diperkenalkan oleh Soekarno pada 1 Juni 1945. Setelah melalui proses diskusi yang mendalam, para founding fathers selanjutnya menyetujui Pancasila sebagai dasar negara yang sah serta dicantumkan dalam Pembukaan Undang - Undang Dasar 1945;
Peringatan hari lahir Pancasila merupakan momen untuk mengenang, menghormati, sekaligus menghargai perjuangan pendiri bangsa dalam merumuskan dasar negara Indonesia. Kita sebagai generasi penerus bangsa harus dapat memaknai Pancasila sebagai dasar negara dan sebagai landasan berperilaku dalam kehidupan bermasyarakat.
Sebagai prajurit TNI, kita harus meyakini bahwa Pancasila adalah alat pemersatu bangsa yang harus kita jaga sampai titik darah penghabisan. Berkat Pancasila yang memiliki nilai-nilai inklusivitas, toleransi dan gotong royong, maka keberagaman yang ada di Nusantara telah dapat dirajut menjadi identitas nasional Bhinneka Tunggal Ika.
Tema peringatan hari lahir Pancasila kali ini juga sangat relevan dengan tantangan dan situasi yang sedang dihadapi oleh segenap Bangsa Indonesia yakni "Gotong Royong membangun peradaban dan pertumbuhan global." Tema ini merupakan pengingat bagi kita semua betapa pentingnya semangat gotong royong untuk memajukan bangsa.
Dalam amanatnya Panglima TNI juga memberikan beberapa penekanan diantaranya bahwa TNI sebagai garda terdepan dan benteng terakhir NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 harus memegang teguh sumpah dan janji kalian untuk selalu setia kepada NKRI. Jangan terpengaruh dengan upaya memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Terlebih saat ini tahapan Pemilihan Umum serentak telah dimulai, untuk itu saya perintahkan kalian semua untuk tetap menjaga netralitas TNI.
Jadilah perekat dan pemersatu bangsa dengan upaya nyata di lapangan. Tonjolkan persamaan dan kesampingkan perbedaan dalam kehidupan kita sehari-hari baik dalam kedinasan maupun ketika kita berbaur dengan masyarakat.
Jaga terus sinergitas TNI dengan Polri, Kementerian, serta Lembaga lainnya. Sadari bahwa kita adalah bagian dari sistem yang saling membutuhkan, sehingga diperlukan semangat untuk bekerjasama, bersinergi dan bergotong-royong dalam upaya memajukan bangsa.